Manfaat Keju Cottage, Favorit Para Atlet
Sahabat Sehat sudah pernah coba keju cottage belum? Keju yang banyak ditemukan di Eropa ini berwarna putih, bertekstur lembut, dan bentuknya berupa sekumpulan dadih dengan rasa sedikit asam. Biasanya keju cottage sangat diminati para atlet untuk menjaga kondisi tubuh tetap prima karena kandungan proteinnya lebih tinggi.
Bagaimana Keju Cottage Dibuat?
Keju cottage dibuat dengan menambahkan asam, seperti lemon atau cuka pada susu pasteurisasi hangat. Penambahan asam ini membuat whey (bagian cair dalam susu) terpisah dari protein susu yang menggumpal. Setelah beberapa jam, susu membentuk gumpalan dengan whey yang masih tersisa.
Gumpalan atau dadih tersebut dipotong, kemudian dipanaskan kembali bersama whey yang tersisa dalam suhu 45-46 derajat hingga whey benar-benar terpisah. Setelahnya, barulah gumpalan disaring menggunakan cheesecloth. Bagian menggumpal inilah yang dinamakan keju cottage. Dikarenakan termasuk keju segar, kamu harus segera mengonsumsinya setelah membuka kemasan.
Kandungan Gizi Keju Cottage
Keju yang jadi favorit para atlet ini punya komposisi gizi yang baik. Menurut Departemen Agrikultur Amerika Serikat (USDA), 100 gram keju cottage mengandung 98 kalori, 98 kkal energi, 11.12 gram protein, 4.5 gram lemak, 2.6 gram laktosa, vitamin A, dan vitamin D. Beberapa mineral juga terkandung di dalamnya, seperti zat besi, kalsium, magnesium, kalium, fosfor, potasium, selenium, sodium, dan zink.
Manfaatnya untuk kesehatan
Dilihat dari berbagai kandungan gizinya, keju cottage tentu mempunyai beragam manfaat untuk kesehatan. Tidak hanya untuk para atlet, manfaat ini juga bisa dirasakan oleh semua orang yang mengonsumsinya.
Meningkatkan Massa Otot
Kandungan protein keju cottage lebih tinggi dibandingkan jenis keju lainnya. Protein merupakan zat gizi yang membantu membentuk massa otot. Jika ingin membentuk otot, diperlukan konsumsi makanan berprotein tinggi seperti keju ini. Oleh karenanya, keju ini sangat populer di kalangan atlet atau binaragawan yang sedang membentuk atau meningkatkan massa otot.
Menurunkan Berat Badan
Tingginya kandungan protein dalam keju cottage bisa membuat rasa kenyang bertahan lebih lama, sehingga menunda lapar. Protein mengurangi produksi hormon rasa lapar yaitu ghrelin, serta meningkatkan kadar hormon peptide YY yang membuat kenyang. Sebagian besar protein dalam keju ini adalah kasein, sehingga lebih lama dicerna.
Mencegah Osteoporosis
Keju cottage mengandung beberapa mineral yang dapat memelihara struktur tulang dan menjaganya agar tetap kuat. Dengan ini, kamu bisa terhindar dari risiko pengeroposan tulang atau osteoporosis. Semua aktivitas dapat dijalankan dengan baik dan tubuh tidak mudah lelah. Bagi para atlet, manfaat ini sangat dicari agar kekuatan tulangnya tetap baik.
Mencegah Gula Darah Tinggi
Kestabilan kadar gula darah harus dilakukan untuk menghindari diabetes. Mengonsumsi keju cottage dapat mencegah kenaikan gula darah, karena mempunyai indeks glikemik rendah, sehingga tidak menaikkan kadar gula darah secara drastis setelah makan. Itulah sebabnya keju ini aman dikonsumsi penderita diabetes.
Membantu Menjaga Kesehatan Pencernaan
Beberapa produk keju cottage diberi tambahan bakteri probiotik. Bakteri baik yang satu ini membantu tubuh terhindar dari berbagai penyakit karena infeksi bakteri. Probiotik menghambat pertumbuhan bakteri penyebab gangguan sistem pencernaan.
Itulah berbagai fakta gizi keju cottage dan aneka manfaatnya untuk kesehatan. Meskipun demikian, jangan mengonsumsinya terlalu banyak ya, Sahabat Sehat! Ini karena keju cottage juga mengandung lemak jenuh. Jika mempunyai kondisi khusus, seperti kolesterol tinggi, maka sebaiknya berkonsultasi ke dokter sebelum mengonsumsi keju cottage.
Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP
About the Author
